Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2014

reWRITE [Epilogue]

<< Sebelumnya Epilogue

reWRITE [Part 7]

<< Sebelumnya “’ Kematian harus dibayar dengan kematian lainnya’ , iya, kan? Aku rela mati demi kebahagiaanmu.” “Tidak! Tidak, aku-... aku tidak mungkin bahagia tanpamu!” “Kau berhasil memutar waktu hanya untuk ini, kan? Dan jika memang akulah bayarannya, aku akan menerimanya. Karna aku sayang kamu, Winar.” Winar sangat tidak sanggup melihat kepergian calon istrinya yang ia sayangi itu. Di saat Winar mencoba menahan air matanya yang mengalir deras di pipinya, wanita itu berkata kepada Winar, “Berjanjilah padaku, Winar. Jagalah ibumu baik-baik. Karna itu yang menjadi alasanmu untuk memulai ini semua. Dan jangan sesali kepergianku. Ya?” Senyumnya.

Toki no Kami [Short Version]

Muto Tokio adalah seorang pria muda yang imajinatif. Pandangannya terhadap dunia berbeda dengan orang pada umumnya. Angan-angan yang menghantui pikirannya juga terbilang tidak wajar di telinga orang jika diutarakan dengan keras olehnya. Suatu pagi dalam perjalanan ke sekolahnya, Muto yang sedang melamun tanpa sadar mengutarakan keinginannya untuk bisa menghentikan waktu. Dan di saat yang bersamaan, suatu zat tak terlihat mendengar keinginannya dan tersenyum sambil tertawa kecil.